Korban Tragedi di Stadion Kajuruhan menambah, 182 Orang Meninggal Dunia
Tragedi kerusuhan di stadion Kajuruhan Malang sebelumnya dilaporkan menelan korban jiwa 127 orang bertambah menjadi 182 orang.
Dikutip dari akun resmi twitter Arema FC, data terkumpul korban jiwa mencapai 182 orang.
Sebelumnya diketahui, kerusuhan terjadi diawali dari ribuan Aremania yang merangsek masuk ke area lapangan usai peluit tanda berakhirnya pertandingan usai. Mereka tidak terima kekalahan derby dari tim tamu, Persebaya Surabaya.
Adapun Persebaya sendiri harus meninggalkan lapangan menggunakan barracuda, tapi beberapa pemain Arema masih di dalam lapangan yang lantas diserbu oleh suporter.
Kerusakan ini semakin meluas, usai botol-botol dilempar ke dalam lapangan termasuk juga flare dan benda lainnya. Petugas keamanan tidak tinggal diam, polisi dan TNI masuk ke lapangan berusaha menekan serbuan.
Terlihat mobil polisi ikut menjadi sasaran amukan suporter dengan dibakar. Kondisi tersebut membuat polisi menembakkan gas air mata, karena menimbang jumlah personil keamanan yang tak sebanding dengan suporter.
Hal itu makin diperparah dengan bantuan medis yang tak sebanding dengan banyaknya suporter yang membutuhkan bantuan.
Sebelumnya, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, merinci,127 orang tewas dalam kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang.
Sumber: fajar
Browse berita / cerita Medan sesuai hashtags >> berita nasional tragedi bola bolaindonesia sepakbola sepakbolaindonesia aremania arema aremaday olahraga persebaya persebayaday
Silakan cek berita dan update terbaru di menu HARI INI , link ada diatas
Follow Instagram @medanku untuk cerita video reels dan story terkini yang tidak diposting ke web
Untuk informasi Lowongan Kerja , cek web www.KarirGram.com dan IG @KarirGram
Untuk berita Medan terkini, cek www.MedanTalk.com dan IG @MedanTalk
Untuk informasi tips Otomotif cek www.otomtalk.com dan IG @Otomtalk
Sumber: https://www.instagram.com/reel/CjMsCVjI-kl/